Sabtu, 30 November 2013
lelaki yang baik untuk wanita yang baik
suatu hari sekelompok akhwat berbincang-bincang dengan si fulanah yang sudah kuliah di sini. disela pembicaraan tiba-tiba si fulanah itu nanya "eh disini ada yang niat ta'aruf ga"? jujur saja, sekelompok akhwat tersebut terkejut mendengarnya sambil senyum-senyum sendiri. seorang ukhti menjawab "hahaa kita kan masih 18 tahun kak, masih lama untuk memikirkan hal itu". lalu si fulanah itu jawab "iya sih, tapi kalian tau ga gimana ta'arufan itu"?
ukhti yang lain jawab "ga terlalu tau sih kak, emang gimana kak?". si fulanah itu jawab "nah sebenarnya pengenalan sesuai syari'at islam itu yang namanya ta'aruf, bagi siapa saja muslim/muslimah yang merasa sudah sanggup menikah, mereka bisa saja memberikan "CV" kepada orang lain yang dipercayanya untuk membantu mencarikan pasangan, setelah dapat selanjutnya bertemu tapi bersama mahramnya masing-masing, kita juga bisa nanya tentang calon pasangan kita melalui temannya, atau keluarga. kalo misalnya sama-sama suka maka saatnya proses khitbah (melamar) dan menetukan tanggal pernikahan. kalo disini sih sering cinlok gitu, misalnya mereka sesama ikut organisasi islam". ukhti yang lain bertanya "kak,kakak mau nya cari di indo atau yang dijerman ini", si fulanah lngsung jawab "yang dijerman lah, kan klo di indo kan ga ketemu". saya sih sebenarnya rada-rada jleb dengan pernyataan si fulanah tersebut,saya baru sadar ternyata sebentar lagi saya 19 tahun, sudah makin bertambah saja umur ini. dan untuk jodoh? dimanapun dia,Allah tidak akan menyia-yiakan hambaNya yang mau berusaha :)
wah, ternyata dari proses ta'aruf saja islam mengajarkan dengan sangat baik. Insya Allah semoga saya diberikan kepanjangan dan keberkahan umur dari Allah. "lelaki yang baik untuk wanita yang baik".
Kamis, 28 November 2013
hijrah menjadi yang lebih baik
sudah lama sekali ternyata aku tidak nge blog, kangen juga rasa nya :)
sebelum bikin post ini, aku liat-liat dulu blog sebelumnya. apa yang aku temukan? astaghfirullah ternyata aku benar-benar labil, dan akhlakku masih sangat jelek!!. tapi walaubagaimanapun itu akan tetap jadi kenangan. sekarang aku sudah di Jerman, sesuai dengan impian yang pernah aku tulis sebelumnya, aku sudah lulus UN dan merantau di negeri yang sangat jauh. sudah hampir 3 bulan aku disini, sudah cukup bagiku melihat-lihat indahnya kota Aachen dan orang-orangnya yang baik. aku berpikir sejenak tentang kehidupan, kehidupan bagaimana yang akan aku jalani selanjutnya. aku mulai hidup tanpa mama disampingku, wanita terbaik yang aku temui. aku sadar akan banyak hal disini, terutama tentang agamaku, ISLAM!
aku baru tau bagaimana rasanya jadi kaum minoritas, mencari makanan halal, bahkan mesjid (walaupun ada tapi jauh dari tempatku). aku juga baru sadar seberapa cintanya orangtuaku kepada anak-anaknya. aku teringat ketika aku berbuat zalim kepada mama ataupun papa, malas-malasan ketika disuruh, kadang ketika disekolah aku merasa tidak bersemangat untuk belajar, tapi aku tidak pernah melihat orangtuaku tidak bersemangat untuk bekerja. aku zalim! aku bersyukur sekali aku masih punya mama saat aku baru sadar betapa pentingnya bagiku orangtua. setahun yang lalu aku kehilangan papa, aku kehilangannya! dulu aku berpikir begitu. tapi sekarang aku berbeda, aku bukan kehilangannya, papaku kembali kepada Allah, Penciptanya. jika memang ada yang aku sesali, aku harus sesali karena aku tidak banyak berbuat baik kepadanya. aku cinta kepadanya tapi aku tak berbuat apa-apa. aku sudah bertekad akan menjadi "anak sholehah". aku ingin dicintai Allah, aku rindu dengan Rasulullah, aku ingin do'aku sampai untuk papa, aku ingin masuk syurga bersama orang-orang yang aku cintai. aku benar-benar sedang diuji, aku akan tetap bertahan, aku akan cari ilmu lebih banyak lagi, aku akan giat lagi belajar Insya Allah. SAYA KUAT KARENA SAYA SEORANG MUSLIMAH!
Langganan:
Postingan (Atom)